Kuliah di Jerman – Mendapatkan kesempatan untuk kuliah di luar negeri merupakan impian banyak pelajar di Indonesia. Apalagi jika kesempatan tersebut datang dari negara-negara maju seperti negara Jerman yang terkenal dengan sistem pendidikannya yang sangat bagus. Hal itu terbukti dari banyaknya ilmuwan dan orang-orang sukses yang berasal dari universitas di Jerman seperti Ir B.J. Habibie.
Sehingga kuliah di Jerman pun menjadi salah satu ambisi dan impian para pelajar maupun para pencari beasiswa yang ingin kuliah di negara tersebut secara mandiri. Kuliah di luar negeri biasanya identik dengan biaya pendidikannya yang mahal dan living cost yang tinggi.
Hal itu membuat banyak orang mengurungkan niat untuk mendaftar sekolah di luar negeri seperti Jerman, karena khawatir tidak dapat memenuhi semua biaya yang harus dikeluarkan selama di sana. Namun, Anda tidak perlu khawatir dan memendam impian untuk kuliah di Jerman karena ada banyak cara yang bisa ditempuh untuk bisa kuliah di Jerman secara gratis.
Ketahui 2 Pilihan Beasiswa Gratis Kuliah di Jerman
Sejak tahun 2014, terdapat 16 negara bagian di Jerman yang menghapus biaya kuliah di semua universitas negeri di Jerman untuk program gelar sarjana baik untuk mahasiswa dari dalam negeri maupun luar negeri. Meskipun menerapkan sistem kuliah tanpa biaya atau gratis, tetap ada biaya kecil yang harus dibayarkan per semesternya.
Biaya tersebut mencakup biaya administrasi dan biaya layanan dukungan mahasiswa lainnya dengan kisaran kurang lebih €250 atau sekitar 4 jutaan. Agar Anda benar-benar bisa kuliah secara gratis tanpa biaya sama sekali, maka Anda bisa mencoba mendaftar beasiswa atau meminta bantuan keuangan secara internal di universitas pilihan masing-masing. Berikut ini beberapa pilihan jenis beasiswa yang bisa Anda pilih, di antaranya:
1. DAAD Scholarships
Beasiswa ini merupakan salah satu beasiswa favorit para mahasiswa Indonesia yang diberikan oleh The German Academic Exchange Service. Tersedia bantuan keuangan yang diberikan kepada hampir 120.000 mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan.
Salah satu program beasiswa yang diberikan oleh DAAD adalah Development-Related Postgraduate Courses (EPOS) untuk program pascasarjana atau S2. Beberapa bidang yang difokuskan pada program beasiswa ini seperti business, political economics, development cooperation, mathematics, engineering, regional and urban planning, agricultural, environmental sciences, medicine and public health, media studies, dan social sciences, education and law.
2. LPDP
Beasiswa dari LPDP merupakan salah satu beasiswa yang cukup populer di kalangan mahasiswa dan banyak menjadi incaran para pemburu beasiswa. LPDP merupakan singkatan dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan yang berada di bawah pengawasan Kementrian Keuangan, Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, dan Kementrian Agama.
Lembaga ini memberikan kesempatan beasiswa untuk sekolah ke luar negeri untuk program S2 atau Magister dan S3 atau Doktoral. Anda bisa mendaftar beasiswa LPDP melalui situs online dan tunggu hingga mendapatkan pengumuman hasil seleksi administrasi, wawancara, program kepemimpinan, dan pengumuman lolos tidaknya mendapat beasiswa.
Biaya yang ditunjang oleh lembaga LPDP untuk para penerima beasiswanya berupa biaya pendaftaran, tunjangan buku, SPP, biaya tesis dan penelitian, biaya transport PP, biaya wisuda, asuransi kesehatan, biaya hidup, biaya aplikasi visa, dan biaya kedatangan. Dengan mendapatkan beasiswa ini Anda tidak perlu khawatir lagi memikirkan biaya hidup dan biaya kuliah di Jerman.
Beberapa pilihan beasiswa di atas memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi mahasiswa berprestasi yang ingin mengenyam pendidikan di luar negeri. Agar bisa lolos dan mendapatkan beasiswa tersebut maka Anda pun harus berjuang lebih keras dengan meningkatkan prestasi selama di tempat kuliah S1, nilai TOEFL/IELTS, dan syarat-syarat lain yang diperlukan.
2 Pilihan Beasiswa Gratis Kuliah di Jerman
