Di masa yang segalanya serba digital seperti sekarang ini, kebutuhan perusahaan akan sumber daya manusia yang kompeten pada bidang ini semakin meningkat. Pesatnya perkembangan marketing melalui jalur digital membuat perusahaan ikut memperlebar ranah pemasaran melalui media sosial maupun menggunakan WordPress hosting Indonesia untuk kebutuhan website.
Dengan adanya fenomena ini, tidak heran jika permintaan akan pekerja yang paham akan penggunaan platform digital pun semakin banyak dicari. Salah satu lowongan yang cukup banyak ditawarkan adalah IT support. Posisi ini menjadi salah satu bagian vital di perusahaan karena pekerjaannya yang harus bisa mengurus seluruh aset digital milik perusahaan.
Urusan website kantor, misalnya. Perusahaan bisa saja membuat website dengan jasa pembuatan website terpercaya. Namun, perlu dedicated employee yang in charge dalam pemeliharaannya, sehingga tidak hanya pemahaman komputer secara general, tetapi pemahaman seputar bahasa pemrograman pun juga sangat dibutuhkan.
Lebih dari itu, kompetensi dalam bahasa pemrograman memungkinkan seseorang untuk memiliki jenjang karir yang lebih menjanjikan di masa depan. Adanya kesempatan untuk berkarir sebagai developer website maupun aplikasi mobile yang menjadikannya sebagai high demand skill. Peluang untuk mendapatkan project hingga puluhan juta rupiah bukan sesuatu yang mustahil apabila Anda menguasainya.
Baca juga: Apa itu Web Hosting?
Melihat peluang yang cukup menjanjikan ini, tidak ada salahnya jika Anda mulai meluangkan waktu untuk mempelajari bahasa pemrograman. Namun jika Anda baru saja ingin mulai belajar, bahasa pemrograman seperti apa yang cocok untuk dipelajari? Berikut 3 jenis bahasa pemrograman yang bisa mulai dipelajari para developer pemula.
PHP
Sebagai bahasa pemrograman yang tergolong favorit dan cukup banyak digunakan untuk pengembangan website, PHP telah dikenal luas sejak dikembangkan pada tahun 1994. Bahasa komputer ini terbukti populer dengan jumlah pencarian hingga lebih dari 8% di Google. Lebih dari itu, sudah ada lebih dari 10 juta website yang menggunakan bahasa pemrograman ini.
Selain dari data jumlah pencarian dan penggunanya, tingkat popularitas bahasa pemrograman seperti PHP juga dibuktikan melalui beberapa website kelas kakap yang sudah mengelolanya sebagai salah satu elemen penting yang mendukung kinerjanya. Beberapa di antaranya datang dari CMS (Content Management System) seperti WordPress dan Joomla.
Baca juga: Sejarah Singkat WordPress
Jika dilihat dari segi penggunaannya, ada beragam jenis web server yang mendukung developer untuk menggunakan PHP. Beberapa web server tersebut diantaranya adalah Apache, Xitami, Lighttpd, hingga IIS. Pengembangannya yang cukup mudah membuat konfigurasi PHP menjadi tidak begitu sulit.
Walau begitu, isu keamanan tetap bisa muncul apabila Anda tidak teliti dalam menerapkannya. Mengenai isu keamanan, aspek yang kerap dianggap mengganggu ini tidak akan terjadi apabila Anda teliti dalam melakukan coding dan jeli dengan konfigurasinya.
Bahasa C
Bagi sebagian besar programmer atau developer, C adalah bahasa yang jadi cikal bakal dari pemrograman di dunia komputer. Sekitar tahun 1972, Dennis Ritchie sebagai penciptanya telah mengkreasikan C di Bell Telephone Laboratories pada Sistem Operasi Unix. C pun dikenal sebagai moyang dari bahasa pemrograman lain karena kemunculannya yang begitu lama.
Sebagai bahasa pemrograman yang telah lama hadir, bahasa C masih kerap dimanfaatkan para pengembang untuk kebutuhan pembuatan website maupun aplikasi lain yang berbasis digital. Walau jumlah pencarian mengenai bahasa C di Google cenderung menurun dari waktu ke waktu, namun persentase-nya masih di atas angkat 6%.
Baca juga: Pengertian Teknologi Informasi
Jumlah pencarian yang cenderung menurun ini dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satunya disebabkan oleh banyaknya fleksibilitas operator dan penulisan yang membuat pengelolaan bahasa C jadi sedikit membingungkan. Namun jumlah operator yang banyak ditemui pada bahasa ini juga bisa menjadi keuntungan tersendiri apabila Anda ingin memanipulasi data.
Keuntungan lain dari bahasa C adalah konstruksi data yang ter-struktur, sehingga mudah dipahami para pemula dan mudah untuk dikembangkan. Walaupun di dalamnya terdapat pointer yang mungkin sulit dipahami bagi para pemula, namun elemen yang jadi andalan bahasa C ini akan memberikan benefit lebih jika Anda sudah mengerti cara menggunakannya.
Javascript
Tatkala teknologi berupa internet berkembang pesat dan berbagai website yang dibuat dengan PERL mulai bermunculan, pada saat itu pula sejarah JavaScript pada tahun 1994 dimulai. Ketika itu, persentase pencarian Javascript berada di angka lebih dari 8% dan menempati urutan ketiga setelah Python.
Untuk mengembangkan website yang interaktif dan menarik, JavaScript sering dimanfaatkan karena tergolong mendukung jika dilihat dari sisi fungsionalnya. Itu mengapa ada banyak developer website yang menerapkan Javascript sebagai kode program di dalam projectnya.
Sebagai bahasa yang ditujukan untuk kebutuhan pemrograman website yang kerap digunakan dari waktu ke waktu, JavaScript dikembangkan oleh Netscape. Perusahaan ini yang telah dipercaya untuk mengelola JavaScript, sehingga bisa digunakan oleh para developer hingga sekarang.
Selain website, penggunaan JavaScript juga dimanfaatkan untuk pembuatan aplikasi mobile, game, dan desktop. Bahasa pemrograman ini masih tergolong populer karena hanya memerlukan resource memory yang kecil dan ringan, sehingga mudah untuk dikembangkan. Walau begitu, script pada bahasa ini tidak terenkripsi, sehingga bukan diperuntukkan bagi pengembangan aplikasi stand alone.
Kesimpulan
Untuk memiliki jenjang karir yang lebih menjanjikan di masa depan, memiliki kompetensi dalam bahasa pemrograman akan sangat menguntungkan. Skill ini termasuk high demand karena kesempatan untuk berkarir sebagai developer website maupun aplikasi mobile makin terbuka lebar.
Jika Anda sudah menguasai coding dan bahasa pemrograman, peluang untuk mendapatkan project hingga puluhan juta rupiah bisa diwujudkan. Harga tawar yang tinggi menjadikan profesi developer sebagai peluang karir yang cukup menjanjikan. Untuk itu, mulailah belajar bahasa pemrograman dari sekarang dan jadilah developer handal.
Developer Pemula Wajib Mempelajari 3 Bahasa Pemrograman